Jatim Times Network Logo
Poling Pilkada 2024 Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Poling Pilkada 2024
Peristiwa

5 Wilayah di Indonesia Waspada Tsunami usai Gempa M7,4 Guncang Filipina

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Yunan Helmy

10 - Oct - 2025, 12:01

Placeholder
Peta waspada tsunami di wilayah Indonesia. (Foto: X)

JATIMTIMES - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan potensi tsunami untuk lima wilayah di Indonesia setelah terjadi gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,4 di Laut Filipina, Jumat (10/10/2025). Gempa tersebut memicu potensi gelombang tsunami di sejumlah daerah di Sulawesi dan Papua.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menyampaikan bahwa hasil pemodelan menunjukkan gempa ini berpotensi menimbulkan tsunami dengan tingkat ancaman “waspada”.

Baca Juga : Gempa 7,6 Magnitudo Guncang Mindanao, Indonesia dan Filipina Waspada Tsunami

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini berpotensi tsunami, dengan tingkat ancaman Waspada di Kepulauan Talaud, Kota Bitung, Minahasa Utara Bagian Selatan, Minahasa Bagian Selatan, dan Supiori," ujar Daryono, dikutip dari akun X pribadinya, Jumat (10/10/2025).

5 daerah yang berpotensi waspada tsunami. (Foto: X)

5 daerah yang berpotensi waspada tsunami. (Foto: X)

BMKG melaporkan, guncangan gempa cukup kuat dirasakan di Tahuna dengan skala intensitas IV MMI, yang artinya getaran terasa oleh banyak orang di dalam rumah.

Sementara di Manado, gempa dirasakan pada skala II MMI, atau hanya sebagian orang yang merasakannya, dan benda-benda ringan tampak bergoyang.

Daryono menjelaskan, hingga pukul 09.14 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).

Daryono mengingatkan masyarakat agar tetap waspada namun tidak panik menghadapi situasi ini. "Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ucapnya.

BMKG juga meminta warga menjauh dari bangunan yang rusak atau retak akibat gempa, serta melakukan pemeriksaan terhadap kondisi bangunan tempat tinggal sebelum kembali masuk.

Baca Juga : Fenomena Hari Tanpa Bayangan Mulai Terjadi di Jatim, Ini Daftar Wilayah dan Jadwal Lengkapnya

Selain imbauan kepada masyarakat, BMKG juga menyerukan agar pemerintah daerah di wilayah terdampak segera mengambil langkah mitigasi sesuai tingkat status masing-masing.

"Pemerintah provinsi/kabupaten/kota yang berada pada status ‘awas’ diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi menyeluruh," jelas Daryono.

Ia menambahkan, daerah yang berada pada status “siaga” diharapkan segera melakukan evakuasi terbatas. Sedangkan wilayah dengan status “waspada” perlu mengimbau masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.

"Pemda dengan status ‘waspada’ diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai," pungkas Daryono. 


Topik

Peristiwa Gempa gempa Filipina potensi tsunami tsunami BMKG



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Minang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Yunan Helmy

Peristiwa

Artikel terkait di Peristiwa